Sabtu, 11 September 2010

Camping PK 2010 - 2nd Day [Part 3]

Lanjutan dari Misteri Tirai Hitam (Wah, bisa jadi judul film horor ini...) oleh kk2 panitia PK..

Jadi setelah kita para peserta sudah duduk bergerombol menurut regu di salah satu sisi menghadap tirai hitam itu, dimulailah suguhan dari kk2 panitia yang ternyata merupakan sebuah drama...

Ini dia singkat ceritanya (ngomonge singkat tapi ntar akeh.. >.<):

Tiba2 keluar seorang kk narator berkostum jubah2 kayak di Harry Potter gitu (saya ndak tau nama kk panitianya.. T.T), mulai membacakan pembuka drama..
"Pada zaman dahulu, hiduplah seorang anak bersama dengan ibu tri dan dua saudara tirinya..."

Lalu, keluarlah seorang kk panitia (seharusnya namanya Kak Yandy, tapi mbuh maneh --> ingatan parah) yang jadi anak tirinya, trus ada Kak Sandra yang jadi Mama tirinya... Selanjutnya, Kak Yandy ini disuruh beli ayam goreng di pasar (sebenarnya kalau cerita kayak gini gak lucu... Lebih lucu liat LIVE nya.. ^^), dan berangkatlah dia..

Scene berganti, muncul 2 orang penjaja sayuran dan penjaja ayam goreng (saya lupa kk2 pemerannya.. Maap... T.T)., trus mereka ngobrol2 (intinya mbuat kita tertawa lah...), trus muncullah Kak Yandy, tapi, pedagang sayurannya ndak mau dekat2 Kak Yandy karena diceritakan bahwa Kak Yandy bau banget jadi mereka gak berani dekat2. Akhirnya, transaksi ayam goreng dilakukan dengan lempar melempar... Setelah itu, Kak Yandy berjalan pulang...

Di tengah jalan, muncul sesosok gadis berkerudung abu2 (Kak Nydia) yg dikejar oleh (err, seharusnya serigala...) seekor singa jadi2an (Kak Iwan, dengan kostum Singo Edan Arema, lucu lhoo, awal e tak kira itu kostum boneka apaan ternyata maskot tim bal2an...). Hmm, yah ceritanya, Kak Yandy nabrak Kak Nydia (yg lagi buru2 karena diuber Kak Iwan), trus, Kak Nydia yang ternyata putri kerajaan pun diselamatkan dari cengkeraman (bahasaku kok lebay banget.. ==") Kak Iwan dengan syarat ayam goreng pesanan Kak Sandra dikasikan ke Kak Iwan..

Scene berlanjut, di rumah Kak Yandy, Kak Sandra sudah mulai sewot karena anak tirinya tak kunjung pulang membawakan makanan. Trus muncul dua anak kandung Kak Sandra yang diperankan Kak Yuriko dan Kak Adit (kalau gak salah.. Saia lupa.. T.T). Yang lucu di sini tuh peran Kakak2 anak tiri.. Kak Adit (wes anggap ae nama Kakak itu Kak Adit, lali aku... ==") memerankan cowo lebay (isa ngaca2 ngunu.. +.+), tapi yang paling lucu tuh Kak Yuriko, yang memerankan dengan gaya anak kecil.. Salah satu potongan dialog yang aku inget waktu Kak Yuriko bilang:
"Mami, mami, beliin permen (sambil mengacungkan permen lolipop), yang ini kecil, minta yang besar.." dengan gaya anak kecil yang membuat orang gemes... (>.<)

Jelas waktu Kak Yandy pulang dengan tangan kosong, Kak Sandra marah besar dan menghukum nya dengan memberi tugas menyapu. Scene berlanjut, muncul Pangeran Alay yang diperankan oleh Kakak Ketua PK, Kak Andriyan Awal (Wuik, Kakak sing iki actinge suangar!! Bener2 menghayati!! Gak menyangka!!). Ceritanya, Kak Awal sedang mengadakan pesta untuk mencari calon istri. Undangan sudah disebar, tinggal menunggu calon2 yang datang.. Oiya, ceritanya yang lagi nyari pasangan hidup ndak cuma Kak Awal, tapi juga barengan sama saudaranya Putri sapa gitu (lali...), tapi yang di ekspos di sini cuma kisah Kak Awal..

Sementara itu, di rumah Kak Yandy, orang2 pada ngeributin soal undangan dari Pangeran Alay dan Putri bla3 (yg saia lupa itu...). Jelas Kak Yandy dilarang pergi gara2 lagi di hukum, dan seperti biasa, muncul ibu peri (kayak Cinderella), uniknya, ibu peri yang diperankan oleh Kak Asri ini merupakan peri dari neraka (ini bedanya sama Cinderella ==").

Jadi, Kak Yandy pun disulap oleh ibu peri, seharusnya jadi cowo yang lebih cakep karena maksudnya hendak dipasangkan dengan sang putri, tapi kenyataannya, Ibu Peri salah mantra dan akhirnya Kak Yandy malah jadi perempuan, yang akhirnya memesona Kak Awal Sang Pangeran Alay di pesta..

Sealur dengan Cinderella, pukul 12 tepat, mantra sihir pudar, Cinderella alias Kak Yandy undur diri dengan meninggalkan sepatu berbau menyengat. Bau itu yang akhirnya dijadikan petunjuk bagi Kak Awal untuk mencari Kak Yandy...

Dengan ditemani oleh Pengawalnya yang setia (diperankan oleh Kak Steven), Kak Awal berkelana ke seluruh penjuru dunia untuk mencari Kak Yandy. Yah, ada banyak orang yang ditemui: Putri Salju, Putri Tidur, dan Putri2 jadi2an lainnya.. Hmm, ada sederet dialog yang aku ingat antara Kak Awal dan Kak Steven. Ini dia:

Kak Steven: (merajuk, biasanya karena capek, atau males nemeni Pangeran lagi)
Kak Awal : "Mau naik gaji ndak?"
Kak Steven : "Mau.."
Kak Awal : "Mau tanah ndak?"
Kak Steven : "Mau..."
Kak Awal : "Tanah 2x3"
Kak Steven : "........."

*ngakak guling2*

Yah, akhir cerita, Kak Awal akhirnya menemukan Kak Yandy, sayangnya, ada hal yang tak diharapkan, yaitu, Kak Yandy, yang seharusnya cowo tulen, yang disihir ibu peri menjadi wanita tulen, kembali menjadi makhluk jadi2an selewat jam 12 (katanya, wujudnya kembali ke laki2, tetapi hatinya tetap wanita...)

Dan mereka berdua hidup bahagia (err...) selamanya...

to be continued...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar